NAVIGASI

Senin, 16 April 2012

MENGENAL SEKTE-SEKTE DISEKELILING KITA

FirQotun Najiyah


╣MENGENAL SEKTE-SEKTE DISEKELILING KITA╠

①KHAWARIJ
Kata ini diberikan bagi kelompok penentang tahkim dan menyatakan diri keluar dari barisah Shahabat Ali kw. Mereka bertendensi dg QS.Al-nisa:100,
"Keluar dari rumah menuju Allah dan Rasul-Nya".

Sekte ini beranggapan bahwa dari keempat khulafa'ur rasyidin, hanya Abu bakar dan Umar saja yang kepemimpinya dianggap sah. Sedang Utsman dan Ali telah menyimpang dalam politiknya (seperti nepotisme Utsman dan penerimaan tahkim Ali) dan status kekhalifahan keduanya batal. Bahkan mereka berani menghukumi kufur, murtad dan pelaku dosa besar pada sebagian shahabat. Apakah anda punya tetangga seperti ini?

②SYIAH
Adalah sekte pendukung setia Ali bin abi thalib. Jika peristiwa Tahkim kelompok khawarij mundur dan keluar dari Ali, maka sekte Syiah ini justru bersikap sebaliknya, yaitu setia membela dan mempertahankan kedudukan Ali kw hingga titik darah penghabisan.

Watak politik Syiah berhaluan teokratis, kebalikan dari demokrasi yg dianut khawarij, lawan politik syiah. Sekte ini menganggap imam terakhir mereka -Abu alqasim- sebagai alMahdi yang ditunggu diakhir zaman (namun Mahdi versi syiah ini sampai sekarang belum keluar juga ya?).
Menurut sekte ini, seseorang tak dikatakan mukmin jika ia tak mau mematuhi khilafah atau imam. Bahkan kefanatikan pada Ali telah membuahkan dendam kesumat kepada Shahabat Nabi yang tak sepaham dengan Ali, hingga sampai sekarang.
Berhati-hatilah bila anda mempunyai tetangga tipe ini :)

③MURJIAH
Sekte ini tampil dengan mengusung ideologi bahwa Shahabat yg ikut terlibat pertikaian itu (peristiwa tahkim) semuanya benar. Nampaknya prinsip inilah sejarah menyebutnya Murjiah, yg artinya orang-orang yg menunda atau menangguhkan.

Lambat laun dengan iklim politik yg kurang kondusif serta gencarnya klaim-klaim takfir yg ditudingkan kelompok khawarij kepada Ali dan Muawiyah, atau Syiah kepada Abu bakar dan Umar, telah menggiring Murjiah masuk pada perdebatan teologis yg menegangkan. Yaitu,
-apa dan siapa orang mukmin dan kafir itu?
-apakah Khawarij atau Syiah?
Sekali lagi berhati-hatilah bila ada tetangga yg menghukumi kafir pada muslim lainya.

④MU'TAZILAH
Adalah sekte rasional atau mendewakan akal yg dipelopori Washil ibn atha' (80-131H/ 699-748M), murid al-hasan al-bashri. Ia juga salah seorang guru imam Hanafi.

Menurut Hasan al-basri, pelaku dosa besar tak dihukumi kafir tapi munafik. Sedang Washil, pelaku dosa besar adalah fasik dan berada diantara kafir dan mukmin. Artinya "dia tidak mukmin tidak pula kafir". Kontroversi antara guru dan murid inilah yang ditengarai munculnya sekte Mu'tazilah ini.

Dalam teologi,sekte ini berkeyakinan bahwa manusia memiliki kebebasan berkehendak dan menciptakan perbuatan amal mereka, bukan Tuhan (sebagaimana kaum Jabariyah). Artinya sekte ini mampu memilih Surga atau Neraka menurut hawa nafsunya.
Berhati-hatilah bila bertetangga dg mereka, krn sekte ini sangat disukai oleh mahasiswa yg minim atau jahil agama.


⑤WAHABI-SALAFY
Wah kalau sekte puritan ini pastilah anda lebih mengetahui seluk beluknya. Krn ciri-ciri mereka yang sok nyunah, padahal jahil bin bahlul dalam agama. Diantara slogannya yang agak rasio mengeruk jama'ah adalah KEMBALI PADA AL-QURAN DAN AS-SUNAH, padahal ini adalah pembodohan umat.

Belum lagi ciri dg istilah memurnikan akidah, seputar Syirik, bidah, khurafat yang menjadi wiridan ustad-ustadnya, bahkan pengikutnya pun tak mau kalah dg ustad-ustadnya.
Kalau punya tetangga seperti ini, aku yaqin tak mempan diberi dalil. Solusinya kaploki wae!


⑥JUMHUR (MAYORITAS)
Masyhur disebut Ahlussunah wal jama'ah atau Asya'irah dan Maturidiyah. Kelompok mayoritas ini bersifat netral, Artinya tidak sama dg sekte-sekte diatas.

Golongan ini dalam menilai Shahabat, semua dipandang sama. Maksudnya semua Shahabat musti dihormati krn telah bergaul atau bersentuhan langsung dg Rasulullah, dan tidaklah pantas bagi generasi setelahnya untuk mencaci mereka.

Memang kadangkala membandingkan 1 dg lainnya atau mengunggulkannya. Sebagaimana mengunggulkan Abu bakar dg shahabat lainnya, atau Khulafa'ur rasyidin atas shahabat pada umumnya.

Artinya pengunggulan shahabat ini tidak sampai mengkultuskan sebagaimana sekte Syiah, atau memojokkan sebagaimana sekte khawarij.

Inilah yang dinamakan As-sawad al-a'dzam yang insylh selamat sebagaimana telah dianjurkan oleh Rasulullah pada umatnya.
Allah wa rasuluh a'lam.

Tidak ada komentar :

Posting Komentar

Bagikan